BOILER
Boiler adalah sebuah wadah tertutup berisi air atau fluida
lain untuk dipanaskan. Sekalipun sebuah boiler tidak harus berfungsi untuk
mendidihkan fluida, namun kita lebih familiar dengan boiler yang berfungsi
untuk mendidihkan air sehingga memproduksi uap air. Sehingga pada umumnya kita
lebih memahami bahwa boiler adalah sebuah alat untuk memproduksi uap air.
Prinsip kerja boiler sebenarnya
cukup sederhana sama seperti pada saat kita sedang mendidihkan air menggunakan
panci. Proses pendidihan air tersebut akan selalu diiringi proses perpindahan
panas yang melibatkan bahan bakar, udara, material wadah air, serta air itu
sendiri. Proses perpindahan panas ini mencakup tiga jenis perpindahan panas
yang sudah sangat kita kenal yakni konduksi, konveksi, dan radiasi.
Pada boiler pipa air di atas
misalnya, sumber panas didapatkan dari pembakaran bahan bakar di dalamfurnace.
Energi panas ini sebagian akan terpancar secara radiasi ke pipa-pipa evaporator
sehingga memanaskan pipa-pipa tersebut. Panas yang terserap oleh permukaan pipa
akan secara konduksi berpindah ke sisi permukaan dalam pipa. Di dalam pipa,
mengalir air yang terus-menerus menyerap panas tersebut. Proses penyebaran
panas antar molekul air di dalam aliran ini terjadi secara konveksi.
Perpindahan panas konveksi antar molekul air, seakan-akan menciptakan aliran
fluidatersendiri terlepas dengan aliran air di dalam pipa-pipa boiler.
Gas hasil pembakaran yang
mengandung energi panas akan terus mengalir mengikuti bentuk boiler hingga ke
sisi keluaran. Di sepanjang perjalanan, panas yang terkandung di dalam gas
buang akan diserap oleh permukaan tubing boiler dan diteruskan secara
konduksi ke air di dalam pipa. Secara bertahap, air akan berubah fase menjadi
uap basah (saturated steam) dan dapat berlanjut hingga menjadi uap kering
(superheated steam).
0 komentar:
Posting Komentar